Negara Macan: Kapitalis, Imperialis, Kolonialis

Negara ini menjadi macan yang mengaum dan siap menerkam,

di mana-mana terdengar duka kematian sang manusia,

ratapan nestapa melambung membumbung langit.

Pancasila jadi dongeng di malam hari,

keadilan yang rapih tersusun di dalamnya berantakan,

keadilan hanya berada ditong sampah,

bahkan keberadaban manusia terlempar jauh.

Nadi-nadi yang mengalirkan darah kapitalis sudah membumbung tinggi,

penjajahan tidak dihapuskan walaupun tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan,

imperialis terbahak menyaksikan rakyat terpontang-panting.

Ketika kotoran-kotoran birokrat sudah dapat membohongi rakyat,

menggadaikan amanahnya menyimpangkan hak-hak rakyat,

mereka pulas di sofa dengan memanipulasi fakta.

Keadaan yang cukup miris,

kapitalisme, imperialism dan kolonialisme jadi dalangnya.

Honaratus Pigai

Papua, 06/04/16